-
Data | 25 hari laluTari Saman: Keindahan dan Kekompakan Tarian Tradisional dari Gayo Aceh
DIALEKSIS.COM | Jakarta - Tari Saman merupakan salah satu warisan budaya Indonesia yang kaya akan nilai dan keindahan. Tarian ini berasal dari Gayo, Aceh, dan telah diakui sebagai Warisan Budaya Takbenda olehUNESCO sejak tahun 2011. Tari Saman terkenal dengan gerakan cepat, dinamis, dan serempak yang disertai syair-syair harmoni. Keunikan ini menjadikannya salah satu tarian yang dikagumi di dalam maupun luar negeri.
-
Aceh | 5 bulan laluPj Bupati Gayo Lues Bidik Tari Saman Gayo Tampil di Pembukaan MotoGP Mandalika
DIALEKSIS.COM | Blangkejeren - Usai menggelar perlombaan seni budaya selama 4 hari, festival resmi ditutup. Penutupan acara langsung dilakukan oleh Pj. Bupati Gayo Lues, Drs. Alhudri, MM di Balai Musara pada Sabtu malam (08/06/2024).
-
Aceh | 2 tahun laluKetua Dekranasda Aceh Apresiasi Masyarakat Galus dalam Melestarikan Tradisi Budaya kepada Anak
DIALEKSIS.COM | Blangkejeren - Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Aceh, Dyah Erti Idawati, mengapresiasi masyarakat Kabupaten Gayo Lues yang konsisten menurunkan budaya dan tradisi leluhur kepada anak-anak sedari usia dini.
-
Aceh | 3 tahun lalu10 Tahun Tari Saman Warisan Dunia, Tarmizi: Sosialisasi Nilai Budaya Harus Diperkuat
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Tepat 10 Tahun UNESCO secara resmi mengakui Tari Saman Gayo sebagai warisan dunia tak benda.
-
Aceh | 3 tahun lalu10 Tahun Tari Saman Warisan Dunia, TRH: Generasi Muda Harus Bangga
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Rabu (24/11/2021), Tepat 10 tahun lalu, UNESCO, organ PBB yang membidangi Pendidikan dan Kebudayaan secara resmi mengakui Tari Saman Gayo sebagai Warisan Budaya Dunia tak Benda.
-
Berita | 3 tahun laluTari Saman Pukau Festival Seni Tari UNESCO di Selandia Baru Selandia Baru
-
Aceh | 5 tahun laluPlt Gubernur Aceh Ajak Masyarakat Lestarikan Tari Saman
-
Senibudaya | 5 tahun laluRatoh Jaroe dan Saman Akan Meriahkan Pembukaan Festival Saman
-
Aceh | 5 tahun laluTari Saman, Rapai Geleng dan Debus Memukau Pengunjung ICE Apeksi 2019